Statistik Pengunjung

Powered By

Free XML Skins for Blogger

Powered by Blogger

Sabtu, 13 Desember 2008

Suamiku Bukan Penipu

BELAKANGAN, artis cantik Arzetti Bilbina Setiawan jadi sorotan orang. Hampir di setiap kesempatan tampil di depan publik, dia merasa mendapat tatap mata penuh tanya dari orang-orang yang ditemuinya. Hal itu terjadi baik saat dia sedang jalan sendiri atapun saat dia pergi bersama tiga anaknya.

Arzetti mengatakan, laporan tuduhan penipuan suaminya, Aditya Setiawan, oleh mitra bisnis suaminya ke polisi secara tidak langsung juga berpengaruh pada dirinya dan anak-anak. Meski begitu, Arzetti mengaku tidak dendam atau marah terhadap orang yang telah melaporkan suaminya ke kepolisian dengan tuduhan melakukan penipuan.

“Saya ikhlas, tidak dendam, dan lain sebagainya. Semuanya kita serahkan kepada Allah SWT. Untuk menjawab sorot mata yang seperti mau bertanya kepada saya itu lah hari ini kita bertemu dan bersilahturahmi. Semoga mereka yang menonton bisa mengerti masalah yang sedang terjadi sehingga tidak melihat kita dengan tatapan penuh tanya,” ujar Arzetti saat memberikan klarifikasi seputar tuduhan penipuan tersebut kepada wartawan di sebuah restoran di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (10/12) sore.


Sebelumnya, suaminya dilaporkan oleh rekan bisnisnya telah menipu dengan memberikan pembayaran menggunakan giro kosong sampai 30 lembar lebih dalam bisnis jual-beli berlian. Bersamaan dengan laporan ke polisi tersebut, Didit, begitu suami Arzetti biasa dipanggil, juga dikabarkan berselingkuh dengan seorang perempuan bernama Linda.

Arzetti dalam keterangannya menyangkal semua tuduhan tersebut. Sembari memperlihatkan kemesraan dengan suaminya yang duduk di sebelahnya, Arzetti menyebutkan bahwa Linda sebenarnya adalah kerabat dekatnya sendiri. Linda adalah sutradara yang pernah menggarap sinetron Rumah Cempaka.

Sementara, soal laporan penipuan ke polisi, Arzetti juga membantah. Katanya, suaminya tidak pernha berniat melakuan penipuan seperti dilaporkan Nurul, rekan bisnis Didit dalam jual-beli berlian. “Hanya ada miskomunikasi saja,” Didit menambahkan.

“Kita dan Ibu Nurul itu berhubungan baik. Tadinya saya pikir kita nggak usah menggelar acara seperti ini. Tapi mengingat untuk menjaga hubungan silahturahmi dengan teman-teman akhirnya kita ketemu di sini,” tambah Arzetti. (Persda Network/mun)

Sumber : Kelompok Koran Daerah Kompas-Gramedia, Edisi Jumat 12 Desember 2008
* Tribun Pontianak (www.tribunpontianak.com)


Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net

Powered by  MyPagerank.Net